Cara Merawat Batik Dari Pabrik Batik Agar Tetap Awet

Kainbatikbagus.com  WA  : 0822 5959 2299  minimal order hanya 125 meter,

kami  adalah pabrik batik printing  murah, jujur dan amanah yang mengutamakan kualitas kain pilihan sesuai kesepakatan awal, motif sesuai pesanan,hasil printing tidak luntur  dan tahan lama  anda bisa membuat motif sesuai logo sekolah, instansi atau perusahaan anda sendiri, dengan didukum desainer serta SDM yang handal dan berpengalaman kami siap mendesainkan dan memproduksi motif batik terbaik untuk anda.

Anda baru saja beli batik di produsen batik langganan? Tentunya Anda ingin batik yang dibeli awet dan tahan lama agar bisa digunakan terus menerus. Bagi penggemar batik tentunya sudah paham mengenai bagaimana caranya merawat agar kain batik tidak mudah rusak dan warnana tetap bagus meski sudah dicuci berkali-kali. Tapi masih banyak juga orang yang belum begitu paham mengenai cara merawat kain batik yang baik dan benar sehingga membuat batik jadi mudah luntur, warnanya memudar, bahkan tekstur kain yang makin lama makin tipis sehingga jadi mudah sobek. Apapun batik yang Anda miliki berikut adalah beberapa tips yang bisa jadi pedoman untuk merawat kain batik yang baik berdasarkan rekomendasi dari pabrik batik terpercaya.

Gunakan sabun khusus pencuci batik

Di tempat produsen batik selain menjual berbagai macam kain batik maupun produk jadi, umumnya juga dijual sabun pencuci khusus yang dibuat dari buah lerak. Sabun ini mengandung bahan yang alami dan tidak mengandung detergen dengan sifat yang kasar pada kain seperti detergen pada umumnya sehingga direkomendasikan untuk mencuci kain batik terutama yang berkualitas tinggi. Mencuci batik menggunakan lerak bisa bermanfaat untuk menjaga kualitas warna kain agar tetap bagus dan tidak mudah luntur. Selain itu sabun khusus ini juga berfungsi sebagai insektisida sehingga koleksi batik Anda tidak rusak karena serangga-serangga yang biasanya menyusup ke lemari pakaian. Mencuci batik dengan lerak bisa digunakan dengan merendamnya ke dalam air larutan lerak selama 30 menit – 1 jam kemudian cukup dibilas tanpa harus disikat.

Cuci dengan tangan

Mencuci pakaian menggunakan mesin cuci memang praktis dan lebih cepat namun ada beberapa jenis pakaian atau kain yang sebaiknya tidak dicuci menggunakan mesin cuci, salah satunya adalah kain batik. Jika Anda punya seragam batik yang sudah kotor, sebaiknya cuci saja menggunakan tangan dengan dikucek lembut, hindari menggunakan sikat yang kasar. Mencuci batik menggunakan mesin cuci bisa merusak kain karena cara kerjanya yang melintir-lintir pakaian sehingga bisa menyebabkan serat kain jadi lemah dan mudah melar.

Jemur dengan cara dianginkan

Setelah dicuci, kain batik tidak perlu diperas atau dipelintir untuk dikurangi airnya. Sebaiknya langsung dijemur dengan cara digantung dan digelar agar setiap permukaan kain rata keringnya dan tidak bau. Jemur di tempat yang teduh atau beratap agar tidak kena sinar matahari secara langsung. Kain yang terkena sinar matahari langsung sebenarnya akan merusak serat kain secara perlahan, terutama kain batik yang serat kainnya biasanya lebih tipis dibandingkan dengan pakaian biasa. Anda tentunya ingin seragam batik tetap memiliki warna yang indah dan tajam, bukan? Untuk kain batik yang berkualitas tinggi seperti batik tulis sebaiknya juga tidak diberi wewangian karena parfum mengandung bahan kimia yang bisa merusak kain.